Masyarakat Indonesia Suka Gonta-ganti Mobil

Jakarta - The Nielsen Global Survey of Automotive Deman dilaksanakan pada 14 Agustus hingga 6 September 2013 dan mensurvei dari 30.000 konsumen online di 60 negara di seluruh Asia Pasifik, Eropa, Amerika Latin, Timur Tengah, Afrika dan Amerika Utara.

Dari hasil survei tersebut ditemukan banyak orang yang sudah punya mobil ingin mengganti mobilnya lagi ke mobil yang lain baik baru atau bekas. Hal itu termasuk di Indonesia.

Executive Director Consumer Insight Nielsen Indonesia, Anil Antony, menjelaskan, diantara pemilik mobil di Asia Tenggara saat ini, keinginan untuk mengganti mobil juga sangat tinggi.

Seperti di Filipina (tertinggi secara global) dan Indonesia (tertinggi keempat secara global). Lebih dari 9 dari 10 pemilik mobil di Filipina berniat untuk mengganti mobil mereka bila secara finansial sudah mampu, begitu juga halnya dengan pemilik mobil di Indonesia.

"Tapi itu semua didasari oleh segi finansial. Indonesia berada di atas Malaysia, Thailand dan Singapura. Jadi masyarakat Indonesia sangat tinggi keinginan mengganti mobilnya dibanding Filipina," kata Antony di sela-sela acara Unleashing the Automotive Demand di Jakarta, Rabu (16/4/2014).

Dijelaskannya, di Indonesia juga masyarakatnya menilai memiliki mobil itu merupakan suatu kebutuhan. Bahkan kebutuhan terhadap mobil ini cukup tinggi.

"95 persen responden di Indonesia ingin membeli mobil baru. Keinginannya juga bervariasi, dari jenis MPV ke mobil yang lebih mewah," tutupnya.

Posted in: