Friday, October 30, 2015

Begini Strategi Daihatsu Genjot Penjualan Mini Sport Copen di Jepang

Begini Strategi Daihatsu Genjot Penjualan Mini Sport Copen di JepangKamakura - Penjualan generasi terbaru mobil mini sport Daihatsu Copen di Jepang terbilang cukup moncer yakni 1.000 unit lebih saban bulan. Namun, pabrikan ini ingin terus menggenjotnya lagi. Bagaimana strateginya?

“Salah satu caranya adalah, dengan pendekatan secara personal ke target pasar kami, yakni orang-orang muda, yakni dengan brand enhancement seperti di kafe tempat nongkrong mereka,” tutur Senior General Manager Daihatsu Motor Company, Toshinori Edamoto, di Kamakura, Jepang.

Menurutnya, melalui pendekatan seperti itu, bukan hanya nama Copen yang yang dikenal tetapi karakter dan posisi produk pun bisa dipahami dan dirasakan oleh calon target pembeli. Mereka, kata Edamoto, umumnya mengenal nama maupun jatidiri Copen setelah melihat langsung mobil bergaya sport yang mengusung mesin 660cc tersebut.

“Artinya, cara pendekatan ini cukup ampuh. Bukan sekadar awareness terhadap merek, tetapi juga melangkah untuk memilikinya. Penjualan cukup bagus, sejak diluncurkan rata-rata 1.000 unit lebih per bulan,” papar Edamoto.

Saat ini bekerjasama dengan pengusaha kafe yang terletak di pusat wisata Kamakura, Jepang, membuat Copen Local Base Kamakura. Persis di ruang tengah dan bagian depan ruangan yang berdiri di areal seluas 220 meter persegi itu, dipajang mobil Copen versi terbaru yakni Copen Cero.

“Di kafe kami saban harinya rata-rata 100 orang datang. Mereka tak hanya pemilik (mobil Copen) tetapi pengunjung umum yang rata-rata orang muda. Mereka rata-rata kagum dengan Copen karena desainnya yang unik seperti supercar,” papar Store Manager Copen Local Base Kamakura, Toru Sato.

Memang, Sato tak menjual atau bertindak sebagai diler dari Daihatsu Copen. Tempatnya hanya bertindak sebagai wahana untuk memperkenalkan merek dan jatidiri mobil mungil ini.

“Banyak yang menanyakan ke kami soal mobil ini, mulai dari mesin fitur, dan tentu saja harganya. Artinya tujuan brand enhancement juga tercapai,” kata dia.

Maklum. Di tempat ini para pengunjung tak hanya disuguhi informasi soal seluk beluk Copen, tetapi juga diberi kesepatan melakukan tes drive. “Bahkan kami berkolaborasi dengan DMC juga menggelar beberapa acara khusus, misalnya Green Morning Kamakura. Biasanya pertunjukan live music, bazar, atau family gathering,” ungkap Sato.

Sementara itu, Direktur Pemasaran PT Astra Daihatsu Motor, Amelia Tjandra mengaku teratrik dengan ide strategi seperti itu. Menurtnya, Daihatsu Indonesia yang juga menerima pemesanan Copen secara spot order itu, bisa mencontoh cara itu.

“Oleh karena itu, kepada DMC kami juga menyampaikan bagaimana bisa membangun local base seperti itu. Apalagi, di Indonesia kan juga banyak temapt-tempat hang out para eksekutif muda,” ujarnya.

Menurutnya, Copen Local Base merupakan model percontohan sebuah diler dengan gaya baru yakni dalam hal pendekatan dan sentuhan kepada calon pmbeli maupun pemilik Copen. Dengan cara seperti itu, kata Amelia, calon pembeli tak hanya merasa diperkenalkan terhadap mobil itu, tetapi juga telah menjadi bagian dari gaya mobil itu.

Begitu pun sebaliknya, mereka akan merasa bahwa mobil itu merupakan bagian dari gaya hidup mereka. “Karena Copen itu merupakan symbol dari gaya hidup, terutama kalangan muda para professional yang bergaya hidup aktif dan modis, dinamis. Sebab, Copen itu menyuguhkan paduan antara style, kenyamanan, keamanan, dan performa,” tuturnya.

Daihatsu Copen di Indonesia telah diperkenalkan kepada publik Indonesia pada Mei lalu. Bahkan kegiatan tes drive bagi kalangan jurnalis otomotif telah digelar di bali pada bulan itu juga.


(arf/rgr)

0 comments:

Post a Comment