Kembangkan Baterai Listrik Baru, Ford Gelontorkan Dana Rp 62 Miliar

Dearborn - Ford Motor Company menargetkan telah memiliki 13 mobil listrik dan hybrid baru hingga akhir 2020 mendatang untuk menghadapi persaingan di segmen tersebut. Sejalan dengan target itu, pabrikan ini juga terus mengembangkan baterai dengan menggelontorkan investasi senilai US$ 4,5 juta atau sekitar Rp 62 miliar.

Laman greencarreports, Rabu (30/12/2015), Ford memulai proyek itu pada 2016 mendatang. Sebagai langkah persiapan produksi, Ford juga telah melakukan penelitian dan pengembangan baterai mobil listrik di wilayah Asia dan Eropa.

Tak kurang dari 120 insinyur digandeng oleh pabrikan yang bermarkas di Dearborn, Michigan, Amerika Serikat itu. Tim itu juga bermitra dengan sejumlah pihak di China, Inggris, dan Jerman dalam mengembangkan baterai tahan lama dan ringan untuk dipasang di mobil besutan Ford.

Kabarnya, baterai hasil pengembangan tersebut mampu mengantarkan mobil menempuh jarak hingga 260 kilometer. Selain itu proses pengisiannya cukup cepat dibanding baterai yang ada sebelumnya.

Dalam waktu 30 menit telah terisi hingga 80 persen. Saat ini mobil bertenaga listrik dan hybrid yang dipasarkan Ford adalah Ford Focus, Fusion, dan C-Max.


(lth/arf)

Posted in: