Tuesday, April 23, 2013

Soal Recall, Mazda dan Toyota Tunggu Perintah Jepang

Soal Recall, Mazda dan Toyota Tunggu Perintah Jepang Jakarta - Produsen mobil Honda dan Nissan yang meramaikan pasar mobil Indonesia sudah mengakui adanya recall pada beberapa mobil yang dijual di Tanah Air akibat kerusakan pada komponen airbag inflator.

Bagaimana dengan Mazda Motor Indonesia dan Toyota-Astra Motor yang juga diketahui terlibat dalam kasus recall tersebut.

"Justru masih tunggu informasi dari Jepang, Toyota Jepang mengakui ada recall. Tapi area belum breakdown (Dipetakan)," kata Direktur Marketing PT Toyota Astra Motor, Joko Trisanyoto saat dihubungi detikOto Selasa (23/4/2013).

Toyota Indonesia pun seperti yang dijelaskan Joko tidak bisa memberikan kabar apapun sampai ada informasi dari pihak prinsipal Toyota Jepang.

"Kita nunggu data dari sana," ucapnya

Sampai kapan? "Kita masih nungguin, sampai sekarang masih nunggu. Dari international memang ada tapi masih belum ada kabar ke kita," pungkasnya.

Sementara itu Mazda juga masih menunggu pihak prinsipal. Pasalnya hingga Mazda tidak memegang data konsumen yang mobilnya terkena recall.

Pasalnya distributor Mazda di Indonesia saat ini yakni Mazda Motor Indonesia (MMI) beralasan jika Mazda Motor Indonesia belum resmi hadir pada masa mobil Mazda6 dan RX-8 yang terlibat recall.

"Kalaul di kita sebenarnya itu periode sebelum MMI berdiri, kita (MMI) berdiri 2006, dan kalau Mazda6 yang di-recall itu periode 2002. Dan juga RX-8, kita belum resmi jualan," ucapnya Marketing Manager PT Mazda Motor Indonesia, Astrid Ariani.

Namun terkait recall tersebut, MMI akan bertanggung jawab terkait tersebut. "Kita akan bantu," yakinnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Honda bersama produsen mobil Jepang lain seperti Toyota, Nissan dan Mazda menarik (recall) jutaan mobil karena masalah di airbag di seluruh dunia.

Keempat produsen mobil besar asal Jepang itu menarik 3,4 juta mobil mereka di seluruh dunia karena adanya masalah pada airbag yang disalurkan oleh Takata Corp. Untuk Honda, mereka menarik sekitar 1,14 juta mobil di berbagai belahan dunia.

(ikh/syu)

0 comments:

Post a Comment