Washington -
Ketika pertama kali diperlihatkan, banyak yang meragukan Nissan Juke karena desainnya yang dianggap aneh. Namun, waktu berjalan dan Nissan Juke malah menjelma menjadi salah satu crossover paling populer di dunia.
Hal itu dibuktikan dari sisi penjualan. Sejak diperkenalkan pada 2010 lalu, Nissan mengklaim telah menjual 420.000 Juke di seluruh dunia. Bentuknya yang tidak biasa itu malah menjadi salah satu keunggulannya.Namun, desainer Nissan, Shiro Nakamura malah mengindikasikan akan merombak total desain generasi selanjutnya dari Juke. Dia mengatakan kalau bentuk Juke yang berbeda adalah kekuatan.
Argumen Nakamura ini sebenarnya bisa dimengerti. Sebab sudah banyak produsen mobil yang mulai mengikuti langkah Nissan untuk membuat crossover berdesain nyeleneh. Di rombaknya bentuk Juke bisa dipandang sebagai upaya Nissan untuk mempertahankan pasar dari Juke itu sendiri.
Nakamura, seperti dilansir Auto News, mengatakan kalau para desainer sudah mulai bekerja di London menafsirkan tampilan generasi berikutnya dari Juke yang akan mereka lahirkan beberapa tahun lagi.
"Anda menyukainya atau Anda membencinya," kata bos Nissan Andy Palmer di Autonews, Selasa (11/3/2014).
"Anda memiliki mobil utama Anda --Versa, Sentra dan Altima memang berguna, tapi Anda perlu beberapa model lain yang benar-benar menunjukkan identitas perusahaan--, jelasnya.
"Juke perlu menjelaskan apa Nissan secara singkat, yang merupakan sedikit nyeleneh, sedikit berbeda. Tentu tidak dalam posisi bersaing dengan (merek) Jepang dan Asia lainnya," lugasnya lagi.
Dia lalu mengatakan bahwa penting untuk mempertahankan rasa asli Juke yang berdesain berbeda dari mobil kebanyakan. Sebab itulah daya tarik sebenarnya mobil ini dan menjadi pengganggu merek-merek lain. Karena 85 persen pembeli Juke adalah mereka yang sebelumnya menggunakan mobil dari merek lain.
Galeri Foto: Nissan Juke Model Baru
0 comments:
Post a Comment