Tuesday, April 22, 2014

Hatchback Hasil Kolaborasi Pabrikan Jerman dan Tiongkok

Hatchback Hasil Kolaborasi Pabrikan Jerman dan TiongkokBeijing - Kolaborasi pabrikan mobil berbeda negara sudah biasa. Seperti halnya Daimler induk dari Mercedes-Benz asal Jerman dan BYD asal Tiongkok. Kedua perusahaan besar ini berkolaborasi melahirkan hatchback Denza bertenaga listrik di Beijing Motor Show 2014.

Denza listrik menjadi produk pertama Daimler dan BYD di Tiongkok. Hatchback Denza dipasok baterai lithium iron phosphate daya 47.5 kWh yang terintegrasi dengan motor listrik bertenaga 86 kW (115 bhp) dan torsi 290 Nm dikutip situs resmi daimler.

Kendaraan yang mampu menampung 5 penumpang ini diakui mampu mencapai kecepatan tertinggi 150 km/jam dan menempuh perjalanan sejauh 300 km dengan dengan sekali pengisian.

Kapasitas baterai bisa terisi penuh dengan lama pengisian 7 jam dan kurang dari 1,5 jam jika pakai proses pengisian cepat.

"Daimler terus bergerak maju dengan kendaraan bebas emisi dan dengan Denza, kami rasa kami sudah benar di China, yang ditakdirkan untuk menjadi pasar paling penting di dunia untuk kendaraan listrik," kata Anggota Dewan Manajemen Daimler AG dan CEO Daimler China Hubertus Troska.

Hadirnya hatchback Denza di Tiongkok menjadi saksi keakraban kedua perusahaan beda budaya ini yang sejak 2010 menjalin hubungan kerja sama membangun kendaraan lstrik.

Kedua perusahaan ini berpatungan 50:50 untuk membuat perusahaan Shenzhen BYD Daimler New Technology Co. Ltd dengan investasi mencapai 600 juta Yuan. Denza sendiri dikembangkan di luar Jerman dan menjadi pilar Daimler di Tiongkok.

Denza akan mulai dijual di Tiongkok pada September 2014 dan harganya mulai dari RMB 369.000 atau sekitar Rp 681 juta setelah mendapatkan insentif dari pemerintah setempat.


0 comments:

Post a Comment