Wednesday, September 16, 2015

Jualan Lemot, Jaguar Land Rover Belum Berniat Bangun Pabrik di India

Jualan Lemot, Jaguar Land Rover Belum Berniat Bangun Pabrik di IndiaFrankfurt - Saham Jaguar Land Rover (JLR) memang telah dibeli oleh pabrikan asal India, Tata Motors, namun pabrikan itu belum berniat untuk membangun pabrik di negeri itu. Masih lemotnya penjualan menjadi pertimbangan utama.

Seperti dilaporkan Motorbeam, Rabu (16/9/2015), pernyataan itu diungkapkan langsung Chief Executive Officer JLR, Ralf Speth di sela acara pembukaan Frankfurt Motor Show 2015.

Dia mengatakan meski sejumlah pabrikan mobil mewah â€Â" antara lain Audi, Mercedes, dan BMW â€Â" telah membangun pabrik di India, namun JLR tak akan serta merta mengikutinya.

Meski begitu, jika nantinya penjualan mobil buatan JLR di negara itu telah memenuhi skala ekonomi untuk mendirikan pabrikan, maka langkah itu kemungkinan besar bisa diwujudkan.

Speth juga menegaskan, kinerja JLR terus menanjak naik setelah sahamnya dibeli Tata Motors setelah resesi 2009 â€Â" 2010.

Bahkan, kata dia, sejak 2010 penjualan mobil besutan JLR telah naik tiga kali lipat. Sementara, jumlah tenaga kerja bertambah dua kali lipat.

Tahun ini di Frankfurt Motor Show, JLR memamerkan SUV pertamanya Jaguar F-Pace. Mobil ini diklaim sarat dengan teknologi canggih.
Sedangkan India saat ini menjadi salah satu pasar otomotif terbesar di dunia. Meski tak sebesar Amerika Serikat dan China, namun pertumbuhan pasar negeri it uterus terjadi.



(arf/lth)

0 comments:

Post a Comment