Friday, June 26, 2015

Mobil Tanpa Sopir Google untuk Pertama Kali Melaju di Jalanan Umum

Mobil Tanpa Sopir Google untuk Pertama Kali Melaju di Jalanan UmumSan Francisco - Proyek pengembangan teknologi mobil tanpa sopir perusahaan internet asal Amerika Serikat, Google, maju selangkah. Setelah melakukan uji jalan di jalanan tertutup, kini mobil tanpa sopir itu telah dijajal melintasi jalanan umum.

Seperti dilaporkan CTVNews, Jumat (26/6/2015) ini merupakan pertama kalinya, mobil Google diizinkan melintasi jalanan umum.

Google menguji jalan mobil dengan teknologi melaju tanpa sopir itu di jalanan kota Silicon Valley, Mountain View, California, Amerika Serikat. Mobil kecil berbentuk gelembung hasil pengembangan Google itu diuji kemarin (25/6/2015).

Model baru ini dirancang untuk bekerja tanpa kemudi atau pedal rem, meski mobil itu akan dilengkapi dengan fitur-fitur tersebut selama berjalan awal di jalanan umum. Seseorang juga akan mengambil alih kemudi jika dalam kondisi darurat.

Tahun lalu, Google Inc mengatakan, mereka berharap untuk memiliki 100 unit prototipe mobil tanpa sopir,dan saat ini baru dibuat 25 unit. Namun, dari 25 mobil tersebut telah mendapatkan izin dari Departemen Kendaraan Bermotor California untuk melaju di jalanan.

Prototipe ini akan memiliki sistem pengemudian yang aman untuk menggantikan sistem kendali manual jika diperlukan. Jika semua berjalan lancar Google berharap mendapatkan izin untuk meniadakan setir, pedal rem, dan sopir darurat dari mobil prototipenya.

Seorang eksekutifnya mengatakan, mobil tanpa sopir buatan Google itu diharapkan telah lalu lalang di jalanan umum pada akhir dekade ini.

Sebelum mengembangkan model berukuran kecil itu, Google telah memasang teknologi mengemudi otomatis robot di SUV Lexus dan Toyota Prius selama beberapa tahun pertama pengujian. Beberapa waktu lalu, mobil tanpa sopir Google dikabarkan telah terlihat dalam 13 kecelakaan dengan menempuh jarak 2,88 juta kilometer saat diuji coba.

Namun Google menegaskan, kecelakaan itu bukan kesalahan teknologi namun terjadi saat kondisi darurat dan karena campur tangan manusia.