Thursday, March 7, 2013

Mobil Bimasakti Kembali Unjuk Gigi di Jepang

Mobil Bimasakti Kembali Unjuk Gigi di Jepang Jakarta - Mobil garapan mahasiswa Universitas Gadjah Mada, Bimasakti UGM akan kembali unjuk gigi di Jepang. Mobil 1 penumpang itu tahun ini kembali ikut serta dalam Student Formula Japan 2013.

Ajang tahunan yang diselenggarakan oleh Society of Automotive Engineer of Japan (JSAE) ini akan dilaksanakan pada 3-7 September 2013 bertempat di ECOPA (Ogasayama Sport Park, Shizuoka World Cup Stadium), Aino-city, Japan.

Ada yang menarik dari kompetisi “the 11th Student Formula SAE Competition of Japan 2013“, para mahasiswa telah membenahi mobilnya sebelum tampil di ajang tersebut. Adapun ajang ini untuk menguji kemampuan mahasiswa dalam rancang bangun, adu kecepatan dan ketahanan, serta mempresentasikan hasil produk kepada user mengenai kendaraan mobil formula level mahasiswa ini.

Terdapat 78 tim yang teregistrasi dalam kompetisi. Di negeri Sakura, mahasisa Indonesia akan bertarung dengan mahasiswa Jepang, China, India, Thailand, dan Korea Selatan. Tim Bimasakti UGM mendapat nomor mobil 52.

Pada September 2012 silam, mobil tersebut terbukti melewati serangkaian Technical Inspection yang ketat seperti kesesuaian regulasi, uji kemiringan dan kebocoran, uji batas suara, uji pengereman, dan berat kendaraan, untuk syarat keamanan dalam memasuki fase Dynamic Event, Tim BIMASAKTI UGM merupakan tim pertama dari Indonesia yang dinyatakan lolos technical inspection dan mengikuti Dynamic Event.

Menurut Kapten Tim Bimasakti UGM, Muhammad Fikri Haykal Syarif, sebelum berlomba bulan September 2013 nanti semua tim yang telah teregistrasi harus melewati Document Screening terlebih dahulu, setelah lolos, maka akan berhak maju dan mengikuti kompetisi di Jepang.

"Seperti halnya pada tahun lalu, ada beberapa dokumen yang harus kita kirim terlebih dahulu seperti cost analysis, desaign report, dan lain-lain, dan itu semua nanti akan menentukan apakah kita berhak melaju mengikuti kompetisi di Jepang. Kita sudah mulai mempersiapkannya dari sekarang, mudah-mudahan semua berjalan lancar karena kita sudah berbekal dari tahun sebelumnya," ucapnya dalam rilis, Jumat (8/3/2013).

Tim Bimasakti UGM pada tahun ini memakai kembali engine 600 cc Honda CBR dengan memodifikasi pada intake system dan mengupgrade elektronis engine agar menghasilkan output yang lebih tinggi, karena kita targetkan dapat unggul dalam acceleration.

Saat ini tim BIMASAKTI UGM telah mulai merancang dan proses manufakturing sudah berjalan dari awal Februari. Segi manajemen sendiri kita terus membuka kemitraan strategis dan kerjasama dalam mendukung karya anak bangsa untuk mengharumkan Indonesia. Hal ini diutarakan Lidia, Sponsorship officer Bimasakti UGM,

"Kami siap untuk menjalin kemitraan strategis agar misi kami berkompetisi mewakili Indonesia tahun ini dapat terwujud. Dengan target yang lebih tinggi dari sebelumnya kita juga butuh dukungan yang lebih besar dari semua pihak.”

Tim Bimasakti UGM beranggotakan 20 mahasiswa dari Jurusan Teknik Mesin dan Industri, Muhammad Fikri Haykal Syarif, Bagus Basuki, Budi Santoso, Bagas Estu W, Wahyu Adhika, Fikri Aulia, Bimo Ario, Fauzan Putradi, Rahmat Hafiz, Supriyono, Yodha Bima, Miftah Nur Rais, Faishal Abdurohman, Anggi Riyo, Rifqi Bustanul, Reza Arfin (teknis), Lidia, Tyas Putri, Aisyah Ashrinawati, Tamalia Umaroyani (manajemen). Tim dibimbing oleh Dr. Fauzun, Dr. Agung Bramantya, dan Dr. Budi Dharma.

Tim Bimasakti UGM optimis mengikuti kembali kompetisi ini dan semoga mendapatkan hasil yang lebih tinggi dari tahun lalu.

(ikh/ddn)

0 comments:

Post a Comment