Monday, February 2, 2015

Ah, Pindad Setop Kembangkan Mobil Listrik

Ah, Pindad Setop Kembangkan Mobil ListrikJakarta - Setelah sekitar 2 tahun tidak ada kemajuan, PT Pindad (Persero) memutuskan untuk menghentikan pengembangan mobil listrik. Selama ini, Pindad telah mengembangkan komponen penting mobil listrik seperti dinamo.

Direktur Utama Pindad Silmy Karim menjelaskan, dihentikannya proyek mobil listrik, karena pihaknya tidak memperoleh kepastian regulasi dan komitmen pengembangan mobil listrik.

"Kita hentikan, karena mobil listrik nggak ada yang order, kemudian kebijakannya belum lengkap," kata Silmy di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (2/2/2015).

Selain itu, pangsa pasar mobil listrik belum terlihat di Indonesia. Apalagi budaya masyarakat Indonesia yang belum menerima keberadaan mobil listrik.

"Buat mobil nggak ada yang beli. Terus siapa yang jamin? Mobil itu satu sistem yang kompleks, nggak bisa hanya buat tapi bisa memasarkan. Khusus di Indonesia, rendahnya budaya memakai mobil listrik dan terkait gengsinya," sebutnya.

Otolovers ingat, tahun 2012 lalu di pameran Haktenas (Hari Kebangkitan Teknologi Nasional) ke-17 di Sabuga, Bandung, Jawa Barat pada 8-11 Agustus 2012, PT Pindad memamerkan mobil listrik yang disebut Pindad Electric Vehicle (PIEV).

Mobil listrik Pindad menggunakan 2 pintu dan hanya bisa muat 2 penumpang. Asal muasal mobil listrik PIEV itu atas permintaan Menteri BUMN saat itu, Dahlan Iskan. Dahlan meminta Pindad agar membuat mobil listrik dalam jangka waktu 2 bulan atau sebelum hari perayaan Haktenas.


0 comments:

Post a Comment