Thursday, August 6, 2015

Waduh, Mobil Listrik Tesla S Juga Dibobol Hacker

Waduh, Mobil Listrik Tesla S Juga Dibobol HackerLas Vegas - Seorang hacker atau peretas komputer mobil dikabarkan telah berhasil membobol komputer mobil listrik Tesla Mobil S, sehingga berhasil mengendalikan mobil itu. Namun, pabrikan pembuatnya, yakni Tesla Motors Inc, bertindak sigap dengan mengirimkan patch perangkat lunak komputer mobil ke markas besarnya untuk diperbaiki agar lebih aman dari aksi pembobolan.

Seperti dilaporkan Automotivenews, Jumat (7/8/2015), hacker yang berhasil membobol komputer mobil Tesla itu juga mampu mengendalikan kecepatan. Sehingga,laju mobil tiba-tiba melambat dan tak lama kemudian motor listriknya mati.

Sementara, seperti dilwartakan The Financial Times, sejumlah peneliti cybersecurity mengaku telah melakukan peretasan itu. Mereka menyebut, salah satu kelemahan dari sistem komputer mobil tersebut adalah memungkinkan hacker untuk mengambil alih manuver kendaraan.

Kevin Mahaffey, chief technology officer pada cybersecurity dan Marc Rogers, principal security researcher pada Cloudflare mengatakan mereka memutuskan untuk meretas mobil Tesla untuk mengetahui sejauh mana tingkat kemanan mobil itu. Maklum, selama ini Tesla dikenal sebagai perusahaan yang memiliki reputasi bagus dalam hal perangkat lunak.

"Kami mretas mobil ketika mengemudi menjalankan mobil dengan laju lima mil per jam," tulis Rogers di laporannya . "Layar pelengkap perangkat hiburan mati, musik mati dan rem tangan mengunci, mobil pun berhenti,” ucapnya.

Adapun Tesla Motors yang dikonfirmasi menyatakan telah menerima laporan itu, dan saat itu pula mengeluarkan patch perangkat lunak komputer mobil untuk diperbaiki. Bahkan patch perangkat lunak di mobil yang telah dijual, juga telah diambil.

"Tim keamanan kami telah bekerja sama dengan komunitas riset keamanan telah memastikan bahwa kami secara terus menerus melindungi sistem kami terhadap kerentanan. Caranya dengan pengujian, validasi, dan memperbarui sistem perlindungan," bunyi pernyataan pabrikan itu.


0 comments:

Post a Comment