Jakarta - Tak bisa dipungkiri penjualan mobil masih mengalami penurunan. Di bulan Agustus lalu pun, produsen mobil mengaku kaget dengan hasil penjualan. Serangkaian strategi pun disiapkan para pabrikan untuk menghadapinya.
“Bertahan yang dilakukan, adalah melakukan efisiensi di dalam pabrik, kami melakukan cost reduction activity, efisiensi itu tetap dijalanin terus, kalau tidak kami menampung tenaga kerja yang cukup banyak, kita sama-sama dalam keadaan sulit ini, bagaimana untuk bertahan,†ujar Ketua Umum Gaikindo yang juga presdir PT Astra Daihatsu Motor Sudirman MR di Jakarta.
Sudirman menuturkan selama bulan Agustus lalu penjualan mobil di bawah ekspektasi produsen mobil.
Tadinya mereka berharap angkanya bisa mencapai 85.000 unit, tetapi faktanya penjualan mobil ritel hanya mencapai 77.000 unit. Di sisi lain pengiriman mobil ke diler (wholesales) mencapai 90.000 unit. Jadinya ada stok berlebih di pasar sebesar 13.000 unit.
“Jadi di pipa ada 13.000 unit, kalau pipanya terlalu penuh harus di-adjust lagi, ya volumenya disesuaikan dengan kebutuhan,†ujarnya.
(ddn/ddn)
Tuesday, September 8, 2015
Ini Strategi Produsen Mobil Bertahan Saat Pasar Mobil Anjlok
0 comments:
Post a Comment