Jakarta - Selama 80 tahun, produsen ban Goodyear memfokuskan diri pada inovasi produk dan keselamatan pelanggan. Hal itu ditunjukkan Goodyear pada ban Eagle F1 Asymmetric 2 dengan fitur Teknologi ActiveBraking.
"Proposisi dari merek Goodyear adalah mendukung keselamatan berkendara, keselamatan pengemudi dan penumpangnya, serta inovasi yang ditujukan agar hal tersebut tercapai. " ujar Direktur Marketing dan Penjualan Goodyear Indonesia Yedi Sondy dalam jumpa pers di kawasan Senopati, SCBD, Jakarta Selatan, Kamis (27/8/2015).
Produsen ban ini kembali memperkenalkan Eagle F1 Asymmetric 2 yang sebelumnya diperkenalkan pada tahun 2013 lalu.
Eagle F1 Asymmetric 2 inj mampu beradaptasi dengan baik dalam kondisi jalan basah ataupun kering dengan teknologi ActiveBraking yang diterapkan.
Saat pengendara mengerem, ban ini akan mengerem sejauh 3 meter lebih cepat pada kondisi jalanan basah.
"Saat kita melakukan perbandingan dengan ban lain dengan kecepatan dan kontur jalan yang sama, ban ini mampu berhenti 3 meter lebih cepat saat ban lain masih melaju,†ujar Product Manager Gooyear Indonesia Arfianti Puspitarini.
Perbedaan jarak tersebut dapat memegang peran yang penting dalam mencegah terjadinya kecelakaan dalam perjalanan.
Eagle F1 Asymmetric 2 ini hadir dengan tapak ban lebih lebar dengan desain blok 3 dimensi dan dapat menghasilkan cengkraman sehingga memberikan jarak henti lebih pendek pada jalanan kering.
Selain itu, produk ini juga didesain agar dapat mengobtimalkan performa kendaraan sport premiim dan disempurnakan dengan FuelSaving Technology, sehingga mengurangi konsumsi bahan bakar serta jarak tempuh yang lebih optimal.
Ban andalan milik Goodyear ini dibandrol dengan kisaran Rp 1,5 juta sampai Rp 3 juta dan sudah tersedia di toko resmi Goodyear.
(ddn/ddn)
0 comments:
Post a Comment