Wednesday, September 30, 2015

Penjualan Turun Tak Membuat Honda Kurangi Jam Lembur di Pabrik

Penjualan Turun Tak Membuat Honda Kurangi Jam Lembur di PabrikKarawang - Di tahun 2015 ini, penjualan mobil tidak sebagus tahun-tahun sebelumnya karena daya beli yag melemah. Akibatnya, beberapa pabrikan mengurangi jam lembur di pabrik. Tapi, hal itu tidak berlaku bagi Honda Prospect Motor (HPM).

Menurut Direktur Pemasaran dan Pelayanan Purna Jual PT HPM, Jonfis Fandy, sampai saat ini Honda tidak mengurangi jam lembur. Dia menyebut, jam lembur di pabrik Honda masih normal.

"Mungkin karena ada HR-V. Lihat saja antrean pemesanannya. Selain itu produk-produk kita yang lain seperti LCGC, city car, Jazz, semua lebih baik dari tahun sebelumnya dengan begitu produksi juga bisa tetap jalan," ungkap Jonfis saat ditemui di fasilitas produksi Honda di Jl Mitra Utara II, Kawasan Industri Karawang Mitra, Karawang Timur, Jawa Barat, Rabu, (30/9/2015).

Menurutnya, dalam satu bulan ada dua kali waktu lembur di pabrik. Hal itu dilakukan untuk mengejar proses produksi mobil dengan banyak pemesanan,

"Jam shift lembur dipetimbangkan. Masih normal. Lembur di-adjust. Biasanya sebulan dua kali lembur," katanya.

Kondisi penjualan mobil yang menurun ini juga tak membuat Honda mengurangi jumlah pegawai di pabriknya. Namun, Jonfis tak memungkiri kalau kondisi seperti ini terus terjadi dan makin parah, pihaknya akan mengurangi pegawai.

"Tapi kita berharap jangan sampai ada apa-apa. Tapi tidak menutup kemungkinan kita juga bisa terjadi hal seperti itu jika suatu company tidak bisa mengatasi masalah atau punya masalah," ungkap Jonfis.


(rgr/ddn)

0 comments:

Post a Comment