Tuesday, June 30, 2015

Miliki Banyak Maniak Game, Jepang Bisa Jadi Pesaing Terkuat di GT Academy

Miliki Banyak Maniak Game, Jepang Bisa Jadi Pesaing Terkuat di GT AcademySentul - Setelah lolos di Indonesia, juara GT Academy akan dikirim ke Inggris selama tiga bulan sebelum melakoni kompetisi lanjutan tingkat kawasan Asia yang diikuti para juara dari Filipina, Thailand, India, Indonesia, dan Jepang. Namun, dari para peserta yang bertarung di tingkat ini, peserta dari Jepang yang diperkirakan bakal perlu mendapatkan kewaspadaan ekstra. Mengapa?

“Jepang saya rasa bakal menjadi saingan terkuat untuk wilayah kawasan Asia ya. Itu pengalaman dan fakta yang ada di negara itu. Fakta membuktikan, gamers di Jepang banyak, selain itu kegiatan nge-game seperti menjadi habit yang mendarah daging di masyarakat. Bahkan orangtua saja saat di kereta atau menunggu sesuatu main game,” papar GM Perencanaan Produk dan Pemasaran PT Nissan Motor Indonesia Budi Nur Mukmin kepada detikOto, di Sentul, Bogor, Jawa Barat.

Selain banyaknya jumlah para maniak game, peralatan baik software maupun hardware game di negeri itu juga beragam dengan teknologi canggih. Fakta itu juga ditunjang banyaknya gamers yang juga melakukan praktik mengemudi dengan teknik-teknik balap.

Meski begitu begitu, Budi berharap para juara GT Academy Indonesia yang lolos ke Inggris dan mengikuti kompetisi lanjutan di tingkat Asia, tak memeremehkan peserta dari negara lain. Baik itu dari India, Filipina, maupun Thailand. Sebab, bisa jadi mereka juga lebih bagus ketimbang peserta dari Jepang.

“Memang segalanya bisa saja di luar perkiraan. Tapi yang pasti, meskipun ini baru pertama kalinya kita gelar di Indonesia, namun dari penampilan dan performa peserta kita tidak kalah. Terus berlatih, itu kuncinya,” ujar Budi.


(arf/ddn)

0 comments:

Post a Comment