Penjualan Mobil Masih Turun Hampir 3 Persen

Jakarta - Penjualan mobil di bulan Mei lalu ternyata masih mengalami penurunan. Angkanya mencapai 79.236 unit atau turun 2,89 persen dibanding bulan sebelumnya. Penjualan mobil bulan Mei pun mencapai yang terendah selama tahun 2015 ini.

Penurunan angka penjualan paling parah dialami oleh Toyota yang turun 22,7 persen dari 30.053 unit pada bulan April menjadi 23.223 unit di bulan Mei. Daihatsu turun 2,48 persen dari 14.855 unit pada bulan April menjadi 14.486 unit bulan Mei.

Mitsubishi juga mengalami penurunan sekitar 5 persen dari 9.662 unit pada bulan April menjadi 9.126 unit di bulan Mei.

Sementara merek besar lainnya seperti Honda malah naik 6,7 persen dari 10.583 unit bulan April menjadi 11.301 unit di bulan Mei.

"Kami bersyukur bahwa Honda masih bisa mencatat pertumbuhan penjualan yang positif hingga bulan Mei 2015 lalu, terutama didukung penjualan produk seperti Honda HR-V dan Honda Brio, juga peningkatan penjualan untuk Honda Mobilio. Menjelang musim Lebaran mendatang, kami berharap pasar otomotif akan kembali bergairah sehingga tren ini dapat kami pertahankan,” ujar Direktur Pemasaran dan Layanan Purna Jual PT Honda Prospect Motor Jonfis Fandy.

Suzuki juga mendapatkan berkah dengan kenaikan 23,2 persen dari 8.019 unit menjadi 9.879 unit. Nissan malah mendapatkan kenaikan lebih dari 50 persen dari 1.321 unit menjadi 2.091 unit.

Merek-merek mobil mewah seperti Lexus, Mercedes-Benz, dan BMW juga mencetak hasil positif. Lexus mengerek penjualan mobil mereka dari 22 unit menjadi 47 unit, Mercedes-Benz dari 236 unit menjadi 242 unit pada bulan Mei. Sedangkan BMW dari 130 unit menjadi 200 unit.

Data-data penjualan ini diterima dari salah satu anggota Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia, yang dikutip detikOto, Selasa (16/6/2015).

Dengan demikian total penjualan mobil selama tahun 2015 sudah mencapai 443.181 unit. Toyota masih menguasai pasar sebanyak 31,36 persen disusul Daihatsu 16,85 persen, Honda 14,98 persen, Suzuki 11,96 persen, serta Mitsubishi dengan 11,64 persen.



(ddn/ddn)

Posted in: