Saat Mengendarai Vespa, Sebaiknya Bawa Ban Cadangan

Jakarta - Indonesia adalah salah satu negara yang populasi motor Vespa-nya cukup besar di dunia. Rasa solidaritas antar pengguna Vespa pun cukup kental, setiap berpapasan di jalan raya, mereka selalu menegur dengan cara membunyikan klakson.

Tapi, meski saat mogok atau ban bocor ada yang menolong, disarankan Anda selalu membawa ban cadangan saat mengendarai Vespa. Kenapa harus membawa ban cadangan? Jika Vespa Anda mengalami bocor di jalan, Anda akan merasakan beratnya mendorong Vespa, karena posisi mesin yang ada di belakang dan bertumpu pada ban berukuran 8 atau 10 inchi.

Tetapi kalau ban serep dan kelengkapan lainnya tetap ada, menuntun Vespa sampai ke bengkel untuk sekedar mengganti ban tidak akan Anda alami. Mengganti ban Vespa bisa Anda lakukan seorang diri.

Siapkan kunci 12 atau 13 untuk membuka velgnya. Posisikan Vespa dalam keadaan tegak lurus atau bisa juga dalam posisi ditidurkan ke bagian kanan. Untuk posisi seperti ini, jangan lupa menutup kran bensin agar tidak mengalami banjir pada karburator.

Setelah itu, buka mur 12-13 pada velg, lalu lepaskan ban yang bocor dan ganti dengan ban serep. Usahakan kondisi ban serep juga dalam keadaan sempurna (tidak bocor). Setelah ban serep terpasang, dipastikan Anda tidak akan mengalami kesulitan untuk membawa ban bocor ke tukan tambal ban.

Jika memang membawa ban cadangan tetapi mengalami kesulitan untuk memasangnya, Anda bisa menunggu pengendara Vespa lain melaju di depan Anda, yang mungkin akan membantu Anda.


(ady/ady)

Posted in: