Tuesday, July 15, 2014

Tarif ERP Bakal Terus Dinaikkan Sampai Pengemudi Mobil Kapok dan Naik Bus

Tarif ERP Bakal Terus Dinaikkan Sampai Pengemudi Mobil Kapok dan Naik BusJakarta - Pemprov DKI Jakarta sudah mulai menguji coba sistem electronic road pricing (ERP), Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memuji pelaksanaan uji coba sistem jalan berbayar itu yang sudah berjalan dengan baik.

Ahok mengatakan uji coba gerbang ERP sudah bisa berfungsi dengan baik.

"Dia (Kadishub) sudah laporkan pada saya tadi pagi. Prinsipnya itu sudah bagus, bisa mendeteksi kendaraan yang lewat berapa. Ini sudah bagus banget," kata Ahok usai melakukan rapat dengan Dewan Transportasi Kota Jakarta di Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakpus, Rabu (16/7/2014).

Menurut Ahok, Pemprov DKI Jakarta mulai mengejar pengadaan bus tingkat gratis setelah penerapan sistem ERP. Sebagai kompensasi, kata dia, tahun ini pihaknya akan membeli 50 unit bus tingkat dengan e-catalog.

Uji Coba ERP di Jalan Sudirman

"Karena nantinya saya ingin ERP diterapkan, motor tidak bisa lewat. Kita mau ada ERP sebagai kompensasi kan bukan mau uang sebetulnya kita tapi cuma mau ngatur volume kendaraan. Makanya kami akan memberikan bus tingkat gratis tiap 10 menit lewat. Kalau Anda merasa (ERP) mahal ya kamu parkir mobil kamu lah dan kita kasihkan bus tingkat," papar Ahok.

Lebih lanjut, Ahok menambahkan harga yang akan diterapkan untuk sekali lewat berkisar mulai Rp 30 ribu sampai Rp 100 ribu. "Biarin saja. Kalau Rp 30 ribu masih banyak yang lewat ya naikin Rp 50 ribu, kalau masih banyak juga ya naikin Rp 100 ribu. Sampai kamu kapok dan pindah naik bus," kata Ahok.


0 comments:

Post a Comment