Hingga September 2015 Mitsubishi Indonesia Berhasil Jual 58.800 Unit

Jakarta - Ekonomi yang tengah lesu seperti sekarang ikut berdampak pada penjualan kendaraan di Indonesia. Mitsubishi pun ikut mengubah target penjualan mereka tahun ini.

"Hingga periode Januari-September 2015, kami berhasil menjual 58.800 unit kendaraan. Jadi seperti ini, waktu itu rekan-rekan menanyakan apakah kami mengubah target penjualan? Waktu di awal tahun 2015 kami menargetkan penjualan 95 ribu unit, dengan asumsi Gaikindo yang memiliki target bakal mencapai 1,3 juta unit kendaraan," jelas Head of MMC Sales Group PT KTB, Imam Choeru Cahya, di Jakarta, Kamis (29/10/2015).

"Dan di saat seperti ini (perekonomian yang lesu-Red) mereka merevisi target menjadi 900 ribuan unit. Sehingga saat ini manajemen mengubah target harapannya mencapai 80 ribu. Dengan angka yang kami raih, kami sudah berhasil mencapai 74 persen dari target, kita berharap sisa 3 bulan ini kami bisa mencapai kekurangan kami mencapai 21 ribu. Tahun lalu MMC produk 65 ribu unit kendaraan," tambah Imam.

Imam pun menjelaskan setiap model memiliki pencapaian target yang berbeda-beda.

"Seperti Mitsubishi Mirage, periode Januari-September itu terjual 497 unit dengan mengambil market share mencapai 18 persen. Meningkat dari tahun sebelumnya di periode yang sama hanya mencapai 13 persen," katanya.

"Selanjutnya Mitsubishi Outlander di periode Januari-September mencapai 2.021 unit, dengan mengambil market share mencapai 16,5 persen. Dibandingkan tahun lalu kami memang mengalami penurunan 30 persen. Sedangkan Mitsubishi Pajero mencapai 8.400 unit mengalami pengingkatan 29 persen," ujarnya.

Sedangkan untuk Delica, lanjut Imam, Mitsubishi Delica baru terjual hingga 450 unit.

"Mitsubishi Delica sejak diperkenalkan di IIMS 2014, sampai saat ini baru terjual hingga 450 unit, mengambil mnarket share 10,7 persen. Dan untuk Mitsubishi Triton, setelah diperkenalkan model terbaru pada bulan Agustus kami berhasil menjual 4.578 unit, dibandingkan tahun lalu mengalami peningkatan 46 persen. Dan berhasil mencapai market share naik 53 persen," tutupnya.


(lth/rgr)

Posted in: