Thursday, April 3, 2014

Pertumbuhan Penjualan Kendaraan di RI Diyakini Segera Susul Tiongkok

Pertumbuhan Penjualan Kendaraan di RI Diyakini Segera Susul TiongkokJakarta - Pasar mobil Indonesia dianggap sebagai pasar paling potensial di dunia. Persentase pertumbuhan penjualan mobil di Indonesia bahkan akan mengalahkan Tiongkok yang saat ini merupakan pasar dengan laju pertumbuhan tercepat di dunia.

Indonesia, bersama negara-negara ASEAN memang tengah dibidik oleh raksasa otomotif dunia. Sebab pasar mobil ASEAN saat ini tergolong merupakan pasar mobil paling potensial dengan prospek pertumbuhan yang lebih kuat dibanding Eropa, Amerika Utara dan Amerika Selatan atau bahkan Tiongkok yang saat ini pertumbuhannya tengah melambat.

Penjualan mobil di enam negara utama di ASEAN seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam diperkirakan akan meningkat 35 persen ke angka 3,16 juta mobil di 2020. Angka ini, menurut IHS Automotive, meningkat dibanding penjualan 2,34 juta unit tahun lalu.

Untuk Indonesia, tahun lalu ada 1,2 juta unit mobil yang terjual. Tahun ini setidaknya angka itu akan naik tipis ke angka 1,25 juta unit.

Menteri Perdagangan Muhammad Luthfi, mengutip studi dari Nomira, beberapa waktu lalu mengatakan kalau jumlah populasi kelas menengah Indonesia sangat besar bila dibandingkan dengan negara-negara lain di Asia Tenggara.

Indonesia memiliki 150 juta orang kelas menengah atau tiga kali lipat dari Filipina yang hanya memiliki 50 juta orang kelas menengah serta lima kali lipat dari jumlah kelas menengah di Malaysia.

Selain itu, jumlah kepemilikan mobil berbanding dengan jumlah penduduk pun masih terbilang potensial. Di Jepang, dari 1.000 orang penduduk, 580 orang diantaranya sudah memiliki mobil.

Bahkan Thailand saja dari 1.000 orang penduduknya 128 orang sudah memiliki mobil. Hal ini berbeda dengan Indonesia yang perbandingannya hanya 40 orang diantara 1.000 orang.

Dengan potensi itu Luthfi yakin penjualan mobil Indonesia yang saat ini berada di angka 1,2 juta unit akan melonjak menjadi 2 juta unit sebelum tahun 2020. Salah satu indikatornya adalah pendapatan per kapita Indonesia yang terus meningkat.

IHS Automotive melaporkan kalau persentase pertumbuhan penjualan di Indonesia ini akan menyalip Tiongkok dalam 5 tahun ke depan. Pertumbuhan mobil di Indonesia dalam 5 tahun itu persentasenya diperkirakan akan mencapai 48 persen. Lebih tinggi dari 41 persen yang dicatatkan Tiongkok meski untuk angka penjualan unit mobilnya China masih sulit terkejar.



0 comments:

Post a Comment