Monday, July 7, 2014

Hati-hati, Jangan Tertipu dengan Diskon/Obran Ban

Hati-hati, Jangan Tertipu dengan Diskon/Obran BanJakarta - Akhir-akhir ini di toko-toko aksesoris sering muncul obral atau potongan harga untuk ban tipe tertentu. Pemilik mobil harus waspada, karena siapa tahu ban yang diobral itu merupakan produksi lama jadi diobral dengan murah.

Untuk melihat kapan ban diproduksi, ada kodenya yang bisa kita lihat di ban.

"Kalau beli ban lihat kode produksi, jadi tanggal produksi ini kita bisa tahu ban kadaluarsa, kalau ada kode 4202 berarti ban dibuat pada minggu ke-42 tahun 2002. Hati-hati jangan beli ban yang sudah 3 atau 2 tahun produksinya, karena kita harus pikirkan masa pakai kita. Jangan tertipu dengan diskon, obral ban, pastikan beli yang misalnya belakangnya 14 jangan yang belakang 8 atau 10 atau 11," ujar Training Director & Owner The Real Driving Centre Marcell Kurniawan dalam Garda Oto Holiday Festival yang diselenggarakan bersama ngaBLOGburit blogdetik.com di Kuningan City.

Faktor ban lain yang perlu kita lihat adalah kembangan ban, jangan mau membeli yang kembangannya sudah tipis. Di ban ada informasi mengenai Tread Wear Indicator (TWI).

"Jangan tipis dengan melihat indikasi keausanban TWI, di di antara sela kembang ban ada yang menonjol, kalau yang menonjol itu sudah sejajar dengan kembangan ban kita itu ban harus diganti," ujarnya.

Ban merupakan salah satu faktor penting dalam kendaraan. Bahkan ban pecah masuk dalam peringkat nomor 2 penyebab kecelakaan. "Karena itu sesuaikan tekanan angin ban dengan rekomendasi pabrikan," ujarnya.

Baca juga:

Membaca Angka-angka di Mobil

Arti Huruf-huruf pada Ban


0 comments:

Post a Comment